Sabtu, 02 April 2016

Jurnal (4) tentang Plimbi : Mengapa tidak Menulis



Tuhuk Ma'arit ~ Diposkan di Plimbi, 2 Maret 2016

Sebagai makhluk sosial, manusia membutuhkan komunikasi setiap harinya, bahkan gamers sejatipun yang kesehariannya mengurung diri di dalam kamar tetap melakukan sosialisasi dengan cara berinteraksi dalam permainannya, entah dengan para AI (Artificial Intelligence) maupun players online lainnya.

Begitu juga dengan apa yang saya lakukan dengan teman lama saya ini. Kami sering bertukar pikiran, kapanpun dan di manapun. Hingga suatu hari, teman ini mengetok kepala saya, mengapa tidak menulis, begitu katanya.

Saya terdiam, tak mampu menjawabnya. Di satu sisi, kalimatnya bisa menjadi sebuah bentuk pertanyaan yang mengejek saya, karena selalu saja ada alasan untuk tidak menulis, yang paling sering karena malas. Di sisi yang lain, kalimatnya bisa menjadi pernyataan ambigu... jangan-jangan dia memiliki alasan mengapa tidak menulis.

Mungkin dia hanya terlalu anti-mainstream, jika mainstreamnya adalah menulis, berarti anti-mainstreamnya adalah anti-menulis. Saya pikir dia sudah gila, meski saya tahu teman saya ini tidak pernah berbohong, lalu saya naik ke tempat tidur.

Mengapa Tidak Menulis di Plimbi

Entah mengapa kalimatnya terus menggedor-gedor kepala saya selama berbaring, saya tatap istri saya yang sedang tertidur pulas, tidak ada jawaban di wajahnya yang polos. Satu jam berlalu, mata saya masih terbuka lebar, saya dihantui teman saya sendiri. Sayapun menyerah, bangun dari kasur kemudian pergi ke meja kerja, mengambil pulpen dan secarik kertas, lalu menuliskan kalimat: Mengapa tidak menulis.

Kamis, 31 Maret 2016

Plimbi Versi 2: Filosofi Jeruk


Manis dan Segar! Itulah kesan pertama saya terhadap perubahan tampilan Plimbi V2 sejak 19 Maret 2016 yang lalu, mengingatkan saya pada buah jeruk yang mengandung banyak vitamin C dan manfaatnya terhadap kesehatan.

Jumat, 18 Maret 2016

Jurnal (3) tentang Plimbi : Kilas Balik dan Harapan Tuhuk Ma'arit


Diposting di Plimbi pada tanggal 3 Maret 2016

Kontes bulanan Plimbi di bulan Februari 2016 telah berakhir disusul pengumuman pemenang yang diumumkan beberapa hari kemudian. Tercatat setidaknya 30 Author yang "diikut-sertakan" dalam kompetisi ini dengan jumlah sekitar 167 artikel yang di-posting dan dilombakan ditambah artikel dari official author dan kontributor Plimbi sejumlah 131 artikel, dari fiksi Kaum Keras Kepala (di-publish 1 Feb, 1.17 AM) sampai berita VIDEO: Heboh! Dilarang Menyusui Eh Ramai-ramai Para Ibu Malah Susui Anaknya di Mal (di-publish 29 Februari, sekitar pukul 10.00 PM).


Kamis, 17 Maret 2016

Jurnal (2) tentang Plimbi : Fitur Baru di Tahun Baru


Diposting di Plimbi pada tanggal 14 Januari 2016

Memasuki bulan kedua saya di Plimbi, tak terhitung manfaat yang saya dapatkan. Meski sempat hiatus selama dua minggu ketika terpaksa harus mengalami "liburan" akhir tahun yang tak terduga, rasa gatal di tangan untuk mengelus keyboard tak pernah sirna.

Berikut Edisi Dua dari dari Jurnal tidak Penting Tuhuk Ma'arit berdasarkan pengalaman 1.000 jam bersama Plimbi.


Rabu, 16 Maret 2016

Jurnal (1) tentang Plimbi : 5 Hal yang Tidak Penting dan Tidak Perlu Anda Ketahui



Diposting di Plimbi pada tanggal 15 Desember 2015


Memasuki minggu ketiga saya di Plimbi tidak mengurangi kebiasaan saya membaca. Sayangnya, seiring bebasnya arus keluar masuk informasi membuat saya ketagihan cara baru mendapatkan informasi, menulis.

Jika awalnya kegiatan menulis adalah bentuk rekaman fisik dari ingatan, berlanjut menjadi alternatif dari suara-suara yang tidak terdengar, akhirnya menulis menjadi kegiatan yang mulia: membagi informasi.